Hello guys, kali ini aku akan nge-bahas tentang hijab fashion blogger. Belakangan ini banyak banget blogger hijab yang bermuculan. Kalian pada penasaran-kan siapa aja sih para blogger hijab yang lagi nge-hitz? Nih aku kasi tau biar kalain pada gak penasaran.
1. Dian Pelangi
Siapa sih yang gak kenal sama Dian Pelangi? Kalau kalian ada instagram dan nge-follow IG-nya pasti kalian bakalan seneng banget ngeliat postingannya.
Terkenal dengan sebutan Hijab Street Style dan berbagai macam tutorialnya. Pemilik nama lengkap Dian Wahyu Utami merupakan desainer papan atas Indonesia bahkan Dian tidak di kenal di Indonesia saja di Mancanegara pun banyak yang mengenal Dian Pelangi. Lulusan dari Ecoles des Arts et Techniques Superieur de la Mode (ESMOD). Dian Pelangi membawa nuansa yang berbeda di dalam style berpakaiannya yaitu colorfull.
2. Dina Torkia
Hayooo siapa yang belum mengenal blogger satu ini? Dina Torkia seoranf Hijab Fashion Blogger yang terkenal unik.Dina membawa nuansa Hijab Turban pada cara berpakaiannya. "Designer/stylist. I like my turban/HIJAB im a trend setter? Js another day in the office FASHION NOMNOM"-Dina Torkia
3. Hana Tajima
Hana merupakan Hijab Fashion Blogger keturunan Jepang dan Inggris. Saat ini dia menetap di London bersama kedua orang tuanya. Gaya hijab yang simple, elegant, and chic tapi tetap memenuhi syariat islam. Hana dikenal sebagai desainer dengan produk berlabel Maysaa.
Warna pastel? siapa sih yang gak kenal sama warna yang lucu dan cewek banget ini? Warna ini juga lagi in banget di kalangan fashion hijab.
Banyak fashion blogger yang suka sekali pake warna pastel seperti Dian Pelangi. Bahkan Dian Pelangi memberi warna-warna untuk brand bajunya warna pastel loh.
Warna pastel adalah warna yang memiliki contrast lebih soft karena warna pembangunnya adalah warna putih. Jika dikaitkan dengan pengaruh mood warna pastel cenderung membuat kita menjadi tenang dan rileks. Keindahan warna-warna pastel ini membuat kita terkesan feminim lo girls.
Warna pastel juga mengesankan kesederhanaan, jadi untuk memaksimalkannya kita gak usah memakai aksesoris yang berlebihan. Nanti kesan lembut yang ditimbulkan warna pastel menjadi hilang.
Wajah bulat?? gak perlu ragu untuk memakai hijab dengan berbagai macam gaya dan bentuk. Sebenarnya wajah dengan bentuk apapun akan cocok dengan bentuk model hijab apapun asal kita tetap PD menggunakannya. Seperti aku, aku memiliki wajah yang bulat tetapi aku suka sekali dengan mencoba berbagai model hijab. Memang terkadang aku merasa kurang PD jika wajahku semakin terlihat bundar. Apalagi jika teman-temanku terkadang bilang "Dy gak cocok wajahmu keliatan tambah bulat" kalau sudah kayak gitu terkadang aku sebel dan pingin cepat-cepat pulang atau ke kamar mandi untuk membetulkan style hijab ku. Nahhh karena kita banyak yang berwajah bulat (hehe padahal cari temen) jadi aku akan memberikan tips-tips untuk kalian kalian yang punya bentuk wajah seperti aku.
1. Gunakan ciput arab atau kalo aku sering menyebut ninja antem(anti tembem), setelah memakai ciput yang pas pastikan kalian memakainya menutupi bawah dagu dan tulang rahang agar wajah kita terlihat lebih tirus.Sebaiknya jangan menggunakan ciput terlalu turun menutup semua dahi atau kening agar wajah tidak terlihat makin pendek dan bertambah bulat.
2. Pemilahan warna ciput juga berpengaruh loo. Sebaiknya jika wajah kita bulat kita bisa memakai ciput dengan warna gelap seperti hitam, coklat tua, biru tua, dan lain-lain agar wajah tidak terlihat semakin chubby.
3. Seperti halnya model dan pemakaian ciput, wajah chubby mempunyai cara tersendiri dalam menggunakan hijab. Yaitu pilihlah model hijab yang bervolume, lalu majukan hijab hingga menutupi sebagian pipi, pilih model hijab layer atau model draperi di atasnya jangan di samping karena akan memberi kesan wajah terlihat lebih bulat.
4. Pilihlah hijab dengan bahan pashmina chiffon cerruti, pashmina khasmir, pashmina rawis. Untuk warna hijab disarankan yang polos dan jangan memakai warna yang terlalu terang. Jika menggunakan hijab bermotif pilihlah model yang berlayer dan yang menutupi pipi.
Mungkin para pembaca bisa memakai hijab dengan model seperti ini. InsyaAllah di postingan berikutnya aku akan nge-post tutorialnya.
Aku gak pernah kepikiran buat pake hijab sebelumnya. Mama papaku juga gak pernah memaksaku buat berhijab. Tapi waktu awal aku kelas 10 tiba-tiba papaku bilang "Dyah kok sering pake celana pendek ? kapan pake jilbabnya? masa nunggu tua baru berjilbab?" Semenjak papaku bilang begitu aku sempat berpikir untuk memakai jilbab. Tapi keinginan itu tidak terealisasikan karena aku merasa belum siap lahir dan batin karena kelakuanku juga belum 100% bener.
Akhirnya aku curhat ke mama dan mamaku bilang "gpp dek pake aja jilbab kalo soal kelakuan bisa di perbaiki selama ada kemauan". setelah berpikir panjang akhirnya aku memutuskan untuk berhijab pada waktu awal kelas 11 dan alhamdulillah bertahan sampai sekarang.
Awal-awal aku pake hijab aku gak nyaman soalnya kerasa panas dan gatal karena belum terbiasa pake hijab. Aku juga merasa pipiku keliatan lebih chubby dan wajahku keliatan bulat. Pada pertengahan pake hijab aku udah pengen lepas hijab aja.Tapi temen-temenku men-support ku untuk tetap pake hijab. Akhirnya aku mengikuti kata-kata temenku dan kedua orang tuaku.
Setelah kurang lebih 1 tahun pake hijab aku udah ngerasa nyaman dan lebih confidence. InsyaAllah aku bisa jadi lebih baik dengan hijab.
